MERAUKE (Papua Student) - Bupati Merauke minta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat segera mencairkan seluruh dana ke KPUD-KPUD yang ada di daerah agar tahapan Pemilu bisa berjalan dengan baik. Sebab, jika KPU masih terus menahan dana yang telah dianggarkan Pemerintah daerah APBN, dikuatirkan akan mengganggu proses tahapan pemilu.
‘’Sudah seharusnya KPU mendahulukan pendistribusan dana-dananya supaya KPUD-KPUD bisa melakukan pembentukan PPS dan segalanya. Kalau masih ditahan-tahan, maka itu bisa menganggu tahapan pemilu,’’ kata Bupati Merauke Johanes Gluba Gebze, menjawab pertanyaan wartawan soal kesulitan pendanaan yang dialami KPUD Merauke untuk melakukan pelantikan PPDP, PPS dan PPD, di Bandara Mopah Merauke, kemarin.
Menurut Bupati Gebze, KPU tidak boleh terlalu membebani daerah karena Pemerintah sudah mengganggarkan lewat APBN. ‘’Kita hanya sifatnya melengkapi kekurangan yang ada karena semuanya itu sudah dianggarkan. Lalu dana itu kemana. Masa dana yang sudah dianggarkan dari APBN itu tidak segera dicairkan untuk mempercepat proses persiapan Pemilu,’’ katanya.
KPU Pusat, lanjut Bupati Gebze, harus lebih tanggap melihat kesulitan yang dialami di daerah. Sebab, bukannya Pemerintah Daerah tidak mau memberi support tapi justru support dana yang diberikan Pemerintah Daerah pada Pemilu 2004 lalu lebih besar dari dana yang disiapkan KPU Pusat. ‘’Jangan sampai KPU Pusat itu model kerjanya dari pemilu ke pemilu terus begitu. Tidak pernah ada perubahan,’’ terangnya.
Pihaknya, tambah Bupati Gebze, memang telah mengalokasikan dana untuk memback-up penyelenggaraan Pemilu 2009, namun itu yang sifatnya sendentil. ‘’Bukan kita yang harus memback-up habis-habisan segala macam. Jangan sampai kita yang utama, lalu uang dari KPU itu dikemanakan. Harus semuanya dikucurkan. Jangan kucurkan secara menetes,’’ tambahnya.
Untuk diketahui, KPUD Merauke mengaku tidak punya dana untuk melakukan pelantikan para anggota PPDP, PPS dan PPD karena KPU ternyata tidak mengganggarkan. Meski telah mendapat support anggaran dari Pemkab Merauke untuk pelantikan itu, namun menurut Ketua KPUD Merauke Eligius Gebze, masih dianggap kurang. Karena menurutnya, dana yang dibutuhkan sekitar Rp 200 juta.

Related Posts by Categories



0 komentar